Salah satu alasan seseorang untuk memainkan gim adalah untuk mendapatkan rasa puas. Gim dapat menjadi sebuat media bagi banyak orang untuk mengekspresikan keinginan mereka dan tipe ekspresi ini dapat mengakibatkan mereka mendapatkan kepuasan yang tidak mungkin didapatkan dari hal lain.
Termasuk dalam ekspresi-ekspresi ini adalah keinginan untuk mengekspreikan kekuatan kita di mana seorang pemain dapat memiliki kekuatan yang sangat besar sehingga dapat menerobos kesulitan apapun di depan matanya.
Lalu, ada tipe ekspresi kepintaran. Seorang pemain dapat mengelabui musuh-musuh yang jauh lebih kuat dan banyak jumlahnya sehingga ia tetap menang di akhir hari. Tidak ada gim yang dapat memfasilitasi ekspresi seperti ini selain dari gim stealth, di mana seorang pemain akan diberikan alat-alat yang diperlukannya untuk menghadapi musuh-musuh yang jauh lebih kuat dan berjumlah banyak dibanding dengannya.
Di sini, pemain tidak akan dapat menang jika tidak menggunakan kekuatan otaknya. Singkatnya, gim-gim stealth merupakan tipe gim yang sangat menyenangkan untuk dimainkan, tetapi karena norma dalam pasar gim dan sulitnya untuk memproduksi gim tipe stealth karena norma tersebut, tipe gim ini tidak akan pernah menjadi mainstream di pasar, apalagi di pasar gim Indonesia karena sejarahnya.
Sebetulnya Apa Itu Gim Stealth?
Seperti yang sudah diutarakan, gim stealth adalah tentang mengakali musuh-musuh yang jauh lebih kuat dan berjumlah banyak, tetapi masih dapat mencapai tujuan. Untuk melakukan hal tersebut, gimnya akan memberikan pemain berbagai alat dan mengajarinya secara perlahan bagaimana cara untuk memakainya.
Sebagai tambahan, gim stealth dibuat sedemikian mungkin sehingga pemain mempunyai banyak pilihan untuk bagaimana mencapai tujuannya. Namun, karena ini, pemain harus bersabar dan menggunakan waktunya untuk mempelajari detail yang terdapat dalam misi, seperti pola patroli dan perilaku musuh, untuk membuat rencana penyelesaian misi.
Singkatnya, gim stealth merupakan gim yang mencoba membuat menunggu, mengobservasi, dan merencanakan menjadi menarik. Tipe permainan yang seperti ini tidak saja memuaskan jika pembuat gim berhasil dalam membuat pengalaman bermain ini menjadi menarik, tetapi membangun keahlian memecahkan masalah karena pada saat bermain gim stealth,pemain diminta untuk memecahkan masalah secara perlahan dan dipikiran secara matang, yaitu masalah bagaimana cara mencapai tujuan tanpa diketahui oleh musuh.
Kemampuan ini tidak hanya berguna dalam memainkan gim, tetapi bisa digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Sebuah studi telah membuktikan bahwa gim stealth yang memerlukan pemain untuk merancang sebuah rencana atau strategi berdampak kepada kemampuan pemecahan masalah pemain tersebut, di mana secara tidak langsung mempengaruhi nilai-nilainya dalam kehidupan sekolah (Adachi et al. 2013).
Contoh baik yang dapat diambil adalah gim Shadow Tactics: Blades of the Shogun. Dalam misi pertama, pemain diberikan tutorial detail yang mengajarkan pemain cara menavigasi gim menggunakan karakter pertamanya, Hayato, kemampuan-kemampuannya, dan konsep-konsep lain (seperti suara dan penglihatan) agar dapat mencapai tujuannya, yaitu menyelinap ke dalam Kastil Osaka.
Gim ini juga secara tidak langsung memberi tau kepada pemain bahwa ia tidak dapat melawan musuh secara langsung dengan hanya memberikan nyawa yang sedikit pada karakter dan musuh-musuh yang sebelumnya tidak ada akan muncul jika mereka mengetahui keberadaan pemain yang sedang menyelinap.
Karena gim menyadari betapa frustrasinya pemain jika harus mengulang dari awal lagi jika rencana mereka gagal, Blades of the Shogun secara konstan memberi tau pemain agar quicksave dengan memperlihatkan kapan terakhir mereka melakukannya.
Lalu, jika rencana pemain berhasil, perasaan bahwa pemain telah sukses mengakali musuh-musuh yang kuat dan sangat banyak akan membuat pemain sangat puas.
Mengapa Gim Seperti Ini Jarang Ada?
Dalam kenyataannya, pengalaman jenis ini sulit untuk dibuat karena norma dalam pasar gim, di mana gim dianggap bagus jika pembuat gim memperbanyak aksi dan meminimalisir waktu yang dihabiskan tidak melakukan kasi tersebut.
Sebagai contoh, dalam Doom tahun 1993, tidak dapat suatu cerita dalam gim dan transisi antar level terjadi dengan cepat sehingga waktu menuggu transisi menuju aksi selanjutnya tidak lama. Atau dalam gim battle royale seperti Apex Legends di mana jika pemain mati (setidaknya kalau sedang memainkan solo mode), pemain dapat langsung kembali ke dalam matchmaking lobby dan mencari sebuah petarungan baru tanpa harus menunggu terlalu lama.
Gim-gim seperti ini juga mendorong pemain untuk mencari aksi tersebut terus-menerus, seperti fitur kill leader dalam Apex Legends di mana jika seorang pemain menjadi pemain yang paling banyak membunuh pemain lain dalam pertarungan kali ini, spanduk pemain tersebut akan ditayangkan di sekeliling dunia pertarungan, memberitahukan akan prestasinya tersebut.
Perbedaan mayoritas gim di dalam pasar dengan tipe stealth sangatlah drastis. Dari pada mencari aksi secara terus-menerus, gim stealth mendorong pemain untuk melakukan hal lebih lambat dan melihat situasi dalam garis besarnya, tidak hanya pada saat sekarang, tetapi ke depannya.
Daripada mengurangi waktu yang dihabiskan menuggu untuk melakukan aksi kembali, gim stealth mengandalkan kepada pemain untuk tertarik dalam menghabiskan waktu tersebut untuk menunggu, mengobservasi, dan merencanakan sebelum melaksanakan sebuah aksi.
Konsep dalam norma pasar gim sudah mengakar dalam mayoritas semua benak pemain dan pembuat gim. Karena ini, ada beberapa masalah yang muncul; pada saat pembuat gim akan membuat gim stealth, konsep norma dalam pasar gim sudah mengakar sehingga sulit untuk membuang norma tersebut dan berpikir sebaliknya sehingga sangat jarang gim seperti ini dibuat oleh mereka.
Selain itu, pasar akan mengasosiasikan gim yang bagus jika telah memenuhi norma yang sudah ada. Efek dominonya adalah para pemain gim juga akan berpikir demikian, sehingga walaupun pembuat gim telah berhasil membuat gim stealth yang menakjubkan, kemungkinan besar gim tersebut tidak akan menjadi populer dan akan lewat tanpa perhatian yang signifikan.
Bagaimana dengan Prospek Popularitas Gim Stealth di Pasar Gim Indonesia?
Berbicara tentang populeritas gim stealth, walaupun jika tiba-tiba terjadi sebuah pembeludakan populeritas gim stealth, efek tersebut tidak akan akan sama di dalam Indonesia karena sejarah pembentukan pasar gimnya.
Sekilas, pada awalnya, pasar gim Indonesia dibangun oleh dua gim yang sampai hari ini masih diperbincangkan; Lost Saga dan Point Blank. Selain dari apa yang sudah diutarakan sebagai norma dalam pasar gim secara keseluruhan, di dalam Indonesia, telah dipercaya dua aspek lain yang membuat gim menjadi gim yang sangat menyenangkan, yaitu permainan online secara masal dan aspek kompetitif.
Lost Saga dan Point Blank telah memperkenalkan dan menanamkan kedua konsep ini ke dalam benak para pemain gim Indonesia, sehingga gim-gim yang paling banyak dimainkan oleh masyarakat pemain gim Indonesia adalah yang selain memuat norma pasar gim secara keseluruhan juga memuat kedua konsep ini.
Ditambah dengan keberadaan gim smartphone di kehidupan sehari-hari, pasar gim Indonesia didominasi oleh gim mobilekarena mayoritas masyarakat Indonesia sekarang memiliki smartphone, tetapi tidak semuanya memiliki komputer. Semua ini terbukti dengan adanya data dari katadata.co.id yang mengumpulkan data mengenai gim online terpopuler di Indonesia.
Gim-gim tersebut adalah (secara berurutan): Garena Free Fire; PUBG Mobile; Mobile Legends: Bang Bang; Lords Mobile: Battle of Empires; Clash of Kings: Wonder Falls; Rise of Kingdoms; Game of Sultans; Lineage 2 Revolution; Ragnarok M: Eternal Love; dan Laplace M.
Sekilas, terlihat jelas bahwa ketiga gim terpopuler di dalam daftar ini merupakan gim yang sangat kompetitif, di mana antar pemain berkompetisi secara sengit untuk menjadi seorang juara. Selain itu, gim tersebut merupakan gim yang mendorong para pemain untuk selalu mencari dan melakukan aksi untuk mengalahkan musuh pemain (yaitu pemain lain).
Walaupun data berbicara demikian, tetap beberapa pembuat gim independent dari Indonesia telah mencoba untuk membuat gim stealth mereka sendiri, seperti gim dari Gambreng Games yang bernama Prototype dan June’s Potion yang bisa ditemukan di Google Play Store.
Pada tanggal 8 Juli 2020, Prototype memiliki penilaian 4.0 dan telah dinilai oleh 177 orang juga diunduh lebih dari 5000 kali, sedangkan June’s Potion mempunyai penilaian 4.7 dan dinilai 15 orang serta didownload lebih dari 500 kali.
Jika dibandingkan dengan PUBG Mobile yang telah didownload lebih dari 100 juta kali, tentu saja angka ini tidak fantastis dan jauh dari kata populer. Demikian, telah menjadi jelas bahwa gim tipe stealth akan selalu sulit untuk menembus pasar gim Indonesia dan menjadi sebuah sukses.
Kata Terakhir
Gim stealth merupakan tipe gim yang sangat menyenangkan. Mereka memberikan sebuah pengalaman yang berbeda dari mayoritas gim di dalam pasar namun tetap memberikan rasa puas yang sama dengannya, bahkan berpeluang lebih darinya. Selain itu, studi telah membuktikan bahwa gim stealth dapat mengasah kemampuan memecahkan masalah yang berguna di luar permainan.
Namun, walaupun dengan hal ini, dengan norma “aksi tanpa henti” yang sudah mengakar di dalam benak pembuat dan pemain gim, pembuatan dan populeritas dari gim stealth tidak akan meningkat dalam waktu yang akan datang, apalagi di dalam pasar gim Indonesia.