Film adalah media yang memungkinkan kita untuk memahami perbedaan budaya. Melalui kekuatan bercerita dan teknik visual, film memiliki kemampuan untuk menggambarkan kehidupan nyata dari orang-orang yang tinggal di belahan dunia yang berbeda. Secara efektif, film dapat menjangkau penonton yang besar, dan memiliki kekuatan untuk membawa orang-orang dari latar belakang beragam untuk memperdalam saling pengertian.
Berdasarkan pandangan tersebut, Japan Foundation meluncurkan “The JFF: Asia – Pacific Gateway Initiative” (JFF APAC) pada tahun 2016. Kami ingin memperkenalkan budaya Jepang secara utuh kepada masyarakat Indonesia melalui film-film Jepang yang masih tergolong sulit dinikmati secara resmi di Indonesia, dan menjadikan JFF sebagai wadah bagi penikmat film untuk memperoleh dan berbagi informasi mengenai film-film Jepang. Hingga tahun 2018, JFF APAC melangsungkan festival film di 14 negara (10 negara ASEAN, Australia, India, Rusia, dan Tiongkok).
Selain film festival, kami juga membuat majalah online “JFF Web Magazine” yang berfungsi sebagai wadah informasi film dan budaya Jepang bagi para penggemarnya. Dengan adanya kedua hal tersebut diharapkan dapat memajukan rasa saling pengertian antara Jepang dan negara lain.
Menyambut Japanese Film Festival 2019 di Indonesia
Tahun 2019, Japanese Film Festival (JFF) di Indonesia menginjak tahun yang ke-4. JFF Indonesia membawa 12 film terbaru dari beragam genre untuk diperkenalkan kepada masyarakat di Indonesia khususnya di lima kota yaitu Jakarta, Yogyakarta, Makassar, Surabaya dan Bandung. JFF akan diselenggarakan di Surabaya untuk pertama kalinya dan tahun ini pun Bandung menjadi penutup rangkaian JFF di Indonesia seperti tahun sebelumnya. Tahun ini JFF mendatangkan Zara dari grup idola JKT48 yang tengah naik daun akhir-akhir ini sebagai duta Japanese Film Festival 2019.
Membawakan Film Jepang Unggulan
Mewakili genre drama romantika akan hadir film “Little Love Song” (Kojiro Hashimoto). Selain film tersebut, “A Banana? At This Time of Night?” (Tetsu Maeda) yang diangkat dari kisah nyata juga meramaikan genre romantika. Disusul film animasi “Children of The Sea” (Ayumu Watanabe) dengan visual menakjubkan yang akan menarik perhatian baik anak-anak maupun orang dewasa.
“Masquerade Hotel” (Masayuki Suzuki) dan “12 Suicidal Teens” (Yukihiko Tsutsumi) mewakili film bergenre misteri dan thriller dari JFF di tahun ini, dengan sejumlah aktor dan aktris kelas atas yang akan menjadi daya tarik tersendiri bagi para penggemar film Jepang. Film “Samurai Shifters” (Isshin Inudo) membawakan cerita sejarah yang menggambarkan Jepang dibalut dengan komedi yang mengocok perut. Kemudian, tiga film “Bento Harassement” (Renpei Tsukamoto) dan “My Dad is a Heel Wrestler” (Kyohei Fujimura) dapat menjadi film pilihan yang cocok untuk disaksikan bersama keluarga. JFF juga membawakan “The Fable” (Kan Eguchi) untuk mereka yang lebih tertarik dengan film penuh aksi.
JFF kali ini membawakan “We Are Little Zombies”, sebuah drama musik garapan Makoto Nagahisa yang memiliki estektik tidak biasa. Film tersebut telah mendapatkan penghargaan World Dramatic Special Jury Award untuk Orisinalitas di Sundance Film Festival dan telah diputar di Berlin International Film Festival 2019, Buenos Aires International Festival of Independent Cinema 2019, Fantasia Film Festival 2019, dan Sitges – Catalonian International Film Festival 2019. Selain itu, ada pula “Dance with Me” karya Shinobu Yaguchi, merupakan film komedi musikal yang telah mendapatkan Audience Award di Toronto Japanese Film Festival dan Audience Silver Award di Fantasia Film Festival.
Saya Mau Ikut! Gimana Caranya?
Berikut jadwal Japanese Film Festival di Indonesia:
Jakarta
7-10 November 2019
CGV Grand Indonesia
Harga tiket: Rp. 20.000
Yogyakarta
19-23 November 2019
Bekerja sama dengan Jogja-NETPAC Asian Film Festival
Harga tiket: akan diumumkan
Makassar
29 November-1 Desember 2019
CGV Panakkukang Square
Harga tiket: Rp. 15.000
Surabaya
6-8 Desember 2019
CGV Marvell City
Harga tiket: Rp. 20.000
Bandung
21-23 Desember 2019
CGV Paris Van Java
Harga tiket: Rp. 20.000
Info pembelian tiket (Makassar, Jakarta, Surabaya, Bandung):
- Offline: Loket CGV di lokasi pemutaran.
- Online: Website cgv.id, Apps CGV dan Apps Partner CGV
- Jadwal penjualan tiket akan diumumkan segera.
- Pembelian secara online & mobile apps akan dikenakan biaya admin
Sekilas tentang The Japan Foundation
The Japan Foundation didirikan pada bulan Oktober tahun 1972 di Jepang sebagai satu-satunya lembaga nir-laba milik pemerintah Jepang yang khusus didedikasikan untuk menangani pertukaran budaya internasional. Dengan tujuan untuk memperdalam rasa saling pengertian di antara masyarakat Jepang dan negara lainnya, The Japan Foundation berupaya untuk mewujudkan berbagai aktivitas serta menyediakan fasilitas dan informasi yang menciptakan kesempatan bagi para individu untuk dapat saling berinteraksi. Berpusat di Tokyo, The Japan Foundation memiliki 24 kantor cabang di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Artikel ini merupakan rilis pers dari pihak penyelenggara.