Di awal tahun ini, Toge Productions mengumumkan proyek pendanaan untuk pengembangan prototipe gim yaitu Toge Game Fund Initiative atau TGFI. Toge Productions sendiri adalah pengembang dan penerbit gim lokal yang berbasis di Tangerang dan telah merilis lebih dari 10 game di PC dan konsol Nintendo Switch, PS4/PS5, dan Xbox.
Toge Game Fund Initiative atau TGFI merupakan program dimana Toge Productions memberikan dana hingga Rp. 150.000.000,00 untuk setiap tim atau studio yang ingin merealisasikan ide gim mereka menjadi sebuah prototipe atau demo. Program pendanaan yang diperuntukkan bagi pengembang gim di Asia Tenggara ini tidak bersifat mengikat dan IP tetap dipegang oleh tim atau studio yang terpilih.
TGFI ingin memberikan kesempatan kepada para pengembang gim di Asia Tenggara memiliki potensi serta kemampuan mengembangkan game yang tidak kalah saing dengan negara-negara maju namun sulit mendapat kesempatan untuk mengambil resiko atau bereksperimen. “We want to bring more Southeast Asian developers to the center stage and give them a fighting chance,” tambah Kris Antoni, CEO dan Founder dari Toge Productions.
Sejauh ini, sudah ada 6 proyek yang terpilih dan sedang mengikuti program TGFI yang tidak hanya memberikan pendanaan, namun juga mentoring dari tim Toge Productions.
“Project Darma” oleh Anoman Studio, Indonesia
Project Darma adalah fast-paced action game berlatar Indonesia moderen tentang pembunuh bayaran yang ingin membalaskan dendam dan mendapatkan misi untuk menghabisi pemimpin sebuah perkumpulan gangster.
“Ngopi Yuk!” oleh Uniqx Studio, Indonesia
Diangkat dari webtoon populer berjudul “Ngopi, Yuk!” karya Sisifafa dan Romy Hernadi, “Ngopi Yuk!” adalah gim yang menceritakan kisah warung kopi tradisional, secara spesifik di Pontianak, Kalimantan Barat. Tidak hanya menyediakan kopi untuk pengunjung, warung kopi ini selalu kedatangan orang-orang dari berbagai kalangan dan generasi dengan cerita mereka yang unik dan menarik.
"Project Descent" oleh Kotakoren Games, Malaysia
Project Descent adalah permainan real-time tactics strategy yang berlatar di dunia fantasi yang terinspirasi oleh Asia Tenggara. Di gim ini, pemain harus mengatur para pejuang dan menyiapkan strategi untuk membawa pulang kemenangan dari peperangan.
"Project Angkara" oleh Trimatra Interactive, Indonesia
Project Angkara adalah gim retro FPS yang terinspirasi dari Hexen, berlatarkan sisi gelap fantasi dan mitologi Asia Tenggara dimana pemain berusaha menghentikan siklus hidup dan mati yang tidak ada habisnya mengunakan kekuatan waktu.
"Secret Life of Dorian Pink" oleh AmberLimShin, Malaysia
Secret Life of Dorian Pink adalah gim RPG naratif dimana pemain berusaha untuk menyelamatkan sang kekasih, Basil dari neraka dengan mengambil pilihan yang membingungkan, mencari teman selama perjalanan, dan membuat donat meledak.
"Sunset Satellite" oleh Twilight Foundry Games, Malaysia
Sunset Satellite berawal dari game jam yang diadakan oleh Toge Productions untuk komunitas di akhir tahun 2020 yang mengawali berdirinya Twilight Foundry Games. Gim ini merupakan permainan cerita fiksi interaktif dengan grafik 3D yang memberikan rasa emosional saat memainkannya dan bercerita tentang perjalanan bertumbuh dewasa serta menerima dengan lapang dada.
TGFI masih membuka submisi dan seluruh studio gim baik di Indonesia maupun negara lain di Asia Tenggara masih memiliki kesempatan untuk mendaftarkan diri. Tautan ke halaman pendaftaran TGFI bisa ditemukan di laman web Toge Productions disini.